Dewa Poker Indonesia - Aspac Semakin Sulit Dibendung

Dewa Poker Indonesia - Aspac Semakin Sulit Dibendung

Texaspoker cc adalah poker online dengan uang asli terpercaya-  Dell Aspac Jakarta terus melanjutkan performa gemilangnya di seri II Speedy NBL Indonesia 2012-2013. Kemarin (15/1) mereka membekuk Satya Wacana LBC Angsapura Salatiga dengan skor telak 80-57. Belum terkalahkan dalam delapan pertandingan, Aspac berpeluang menyapu bersih seri II.

Hanya Aspac yang sejauh ini belum kalah. Dalam tiga pertandingan ke depan, Aspac akan bersua dengan Bimasakti Nikko Steel Malang (16/1), NSH GMC Riau (18/1), dan Satria Muda (SM) Britama Jakarta (20/1).

Di atas kertas, dengan penampilan yang makin meningkat, Aspac berpeluang mengalahkan semua lawan tersisa. Meski SM yang tengah bangkit bisa menjadi ganjalan.

Pada laga kemarin rookie Andakara Prastawa Dhyaksa kembali tampil bagus. Point guard berusia 20 tahun tersebut mencetak 14 poin, terbanyak di timnya. Konsistensi Prastawa memang mengagumkan. Dalam delapan penampilannya bersama Aspac, putra pelatih Aspac Rastafari Horongbala itu selalu mencetak double digit point.

"Lagi enak saja mainnya. Di Aspac tidak ada goal getter utama. Jadi, kalau ada teman kosong, langsung passing dan tembak saja," kata Prastawa.

Bagi power forward Pringgo Regowo, masuknya Rastafari sebagai pelatih kepala memberikan kesegaran tersendiri. "Pendekatan Kak Fari (sapaan Rastafari, Red) enak. Dia terbuka pada setiap masukan dan koreksi," ujar Pringgo.

Pemain 25 tahun itu juga menerangkan bahwa permainan Aspac sekarang semakin matang. Terutama dalam pick and roll. Fari juga menekankan agar para pemain tidak ragu dalam melakukan shooting. Defense diperkuat, lebih agresif, dan tiap pemain harus saling membantu. "Mental pemain juga mulai naik," ucapnya.

Asisten pelatih Satya Wacana Efri Meldy menilai Aspac sebagai tim yang sangat sulit dihentikan saat ini. Transisi antara defense ke offense mantap dan cepat. Barisan shooter, terutama Xaverius Prawiro, Oki Wira Sanjaya, dan Prastawa, sangat hidup."Kami pernah menghadapi Aspac di preseason. Kami juga kalah telak waktu itu. Namun, bagi kami Aspac yang sekarang lebih berbahaya," imbuhnya. (nur/aga/c9/ang)

---

Ini Dia Yang Buat Aspac Hebat

MASUKNYA Rastafari Horongbala sebagai pelatih kepala Dell Aspac Jakarta menjelang seri kedua sejauh ini sangat memuaskan. Aspac menjadi satu-satunya tim di Speedy NBL Indonesia yang tak terkalahkan. Mengapa Aspac begitu kuat?

---

Defense Agresif

Rastafari menekankan pentingnya bermain dengan defense ketat dan agresif. Dalam setiap pertandingan Aspac kerap menerapkan sistem full-court press. Itu membuat lawan Aspac kesulitan.

Mental Baja

Tertinggal 15 poin pada kuarter kedua, lalu bisa membalikkan kedudukan ketika melawan tim kuat Pelita Jaya Esia Jakarta menunjukkan mental baja Aspac. Ternyata kemenangan dramatis itu bukan yang pertama. Ketika uji coba melawan Garuda sebelum seri II, Aspac juga sempat tertinggal 21 poin, namun bisa menyamakan kedudukan (uji coba, tanpa overtime).

Shooter Hidup

Barisan small man Aspac adalah salah satu yang terbaik di Speedy NBL Indonesia. Para shooter Aspac sangat tajam. Lawan kerap mengeluh untuk fokus menjaga pemain yang mana. Sebab, shooter seperti Xaverius Prawiro, Oki Wira Sanjaya, dan rookie Andakara Prastawa Dhyaksa sama-sama akurat.

Rookie Fantastis

Andakara Prastawa Dhyaksa menjadi kandidat terkuat rookie of the year musim ini. Putra Rastafari Horongbala ini punya kecepatan, kontrol bola mantap, dan akurasi shooting yang tajam. Prastawa sementara ini menjadi leading scorer Aspac dengan 15,43 poin per game. Dalam seluruh penampilannya di NBL (delapan kali), dia selalu mencetak double digit poin.

Big Man Tangguh Defense

Barisan big man Aspac memang tidak cukup hebat dalam mencetak angka. Namun, dalam hal defense, Muhammad Isman Thoyib adalah salah satu center terkuat di NBL Indonesia. Center bertinggi 200 cm tersebut sangat sulit dilewati. Thoyib juga pemain bagus dalam pick and roll, bisa membuka jalan untuk para small man. Sementara itu, power forward Pringgo Regowo kuat di udara. Meski berbadan besar, Pringgo memiliki kelebihan dalam tembakan area medium.

Solid Karena Bersama Bertahun-tahun

Starter Aspac sudah bersama dalam lima tahun belakangan. Ini yang membuat chemistry kuat dalam tim. Mereka sudah saling memahami. Game plan juga lebih mudah dipahami. (nur/aga/c2/ang)

No comments:

Post a Comment